Senin, 13 Agustus 2007

Bertolak ke Singapore dari Batam

BATAM CENTER TO HARBOUR FRONT

Waktu menunjukkan pukul 10.00 WIB (Batam) – tepat dengan jadwal Berangkat PENGUIN..hujan gerimis tipis menghiasi langit yang mendung…
Hm..sampai Spore masih hujan gak ya ?
Alhamdulillah , sang payung senantiasa setia menghuni Tas penduduk kota hujan ini.









Setelah kl 1jam perjalanan , kapal merapat ke Harbourfront, ternyata singapore juga dihiasi gerimis tipis tapi lebih rapat. Setelah turun antrelah di Imigrasi pada jalur All pasport,saya kebagian petugas perempuan – melayu, ramah dan baik. Panjang juga ya antreannya tapi tidak memakan waktu lebih dari 1 jam kok..sekitar 30-40 menit. Ingat ya terlarang untuk mengambil foto pada area Imigrasi dimanapun…swami sempat lupa tuh…maksudnya mau fotoin brosurnya saja iseng sebelum masuk ke antrean..rupanya terlihat oleh salah satu petugas…datanglah seorang wanita bermata sipit buat ngasih tahu dlm bhs Enggres untuk tidak ambil gambar apapun disini termasuk dengan hp. Sampai-sampai waktu kami jalan di Pertokoan Harbour front ada ibu-ibu tanya…boleh foto disini gak? …dia bilang..’So many rules in Spore..you may not to do this, you may not to do that…’ …hehe. Salah-salah ntar kena sanksi ya mom, jadi penting juga buat pelancong baca
ini . link ini cukup menjadi andalan kami.
Foto Didalam Gedung Harbour Front :


Bangunan cukup besar seperti mall umumnya, ada food court, toko kue/roti, toko busana ,sepatu, dll. Kami berputar-putar beberapa saat di dalamnya sebelum menuju ke lt.1 Harbour Front station. Tadinya mau cari makan di situ..hmm..gimana kehalalannya ? itukan yang sangat penting. Yang sudah jelas Cuma ada MC.Donal , tapinya gak ada nasi ? (walah…dasarnya org IND sih..belum makan nasi ya belum makan toh !), jadi kami putuskan untuk segera menuju penginapan biar tenang dan bisa istirahat sejenak.
Dari lantai satu kami melihat cuaca diluar gedung cukup deras…dari HF ini kami s udah memutuskan sejak dari IND akan lebih banyak menggunakan jasa
MRT (salah satu alat transportasi yang sangat populer : Hemat, cepat,bersih dan aman ) …
Dengan membeli Kartu Ezlink seharga SGD 15 - Rasanya cukup untuk kami pakai selama 2 hari. Cara pakainya ketika kita akan melewati pintu pass cukup tempelkan kartu ke tempat sensor ,tunggu lampu pintu berwarna hijau kita boleh segera masuk hati-hati jangan sampai telat..salah-salah kita akan kejepit papan penghalang pintu. Begitupun ketika kita sudah sampai di stasiun tujuan kita tempel kan lagi kartu baru kita boleh melalui pintu keluar dan..otomatis nilai kartu akan terkurangi . Hmm…kapan ya Indonesia bisa kayak transportasi kayak gini. Udah mudah, murah, bersihhhh, dingin, cepat, aman lagi.

Oya, sudah barang tentu kami menyusun rute dan perkiraan waktu tempuh untuk tempat-tempat yang akan dikunjungi dari Tanah air.
Kami telah tetapkan hari I akan menginap di daerah Mustafa Centre dekat dari Little India Station. Pertimbangan karena sepanjang sisa hari I akan keliling-keliling ke daerah North south Mariana Bay , Raffles place,City Hall , baru malamnya akan ubek-ubek Mustafa Centre yang dikenal sebagai pusat shopping 24 jam.

Menunggu kedatangan MRT tidak terlalu lama bisa dari 1 s.d 10 menit,..stat.Pertama kami tentu Harbour Front langsung menuju Little India jarah tempuh kl 5 menit saja..keluar Station..hujan masih turun malah deras lagi. Populasi di daerah ini didominasi oleh etnic India, Aroma rempah-rempah khas india dan pernah-pernik bunga ,hiasan sudah mulai kentara bahwa memang ini adalah daerah INDIA. Awalnya agak bingung juga arah mau kemana ? mau naik Taxi ntar malah ternyata dekat..rencana dari IND mau nginep di Hotel Mustafa jadi ya Arahnya ke Mustafa Center atau Serangoon Road.
Akhirnya kami putuskan ambil arah kanan sambil bertanya-tanya arah/jalannya.

Aduuh..jam sudah menunjukkan pukul 13.30..perut dah keroncongan nih.. setelah berjalan beberapa blok juga melintas di depan Mariaman Temple , kami temukan beberapa kedai makan pakistan dan India Moslem food…tanpa banyak pilih lagi kami menyantap habis 2 porsi nasi putih,nasi briyani , gulai ayam dan gulai kambing…duh sedapnya….. (tuh lihat khusuk banget...!!)

sudah cape jalan, hujan gerimis dan juga sedari pagi kan hanya diganjal dengan sepotong roti dan sebotol air mineral. (wah,..masa..biskuit coklat, coklat,minuman kotak yg dihabisin dalam Ferry gak dihitung…hihi). Habis Tandas santapan kita siang itu..perjalanan dilanjutkan dengan menyusuri Serangoon road, untuk mencari hotel terdekat MUSTAFA CENTRE.
Oya, ada yg lucu deh..baru saja kami berjalan satu blok dari Little India Station..kami terpana dengan salah satu hostel atau backpacker (kalau tidak salah, ya semacam itu lah ) tempatnya kecil yang berjudul ‘ KANDANG KERBAU ‘….hihi…ada-ada aja nih org Spore..masak tempat nginep dikasih nama itu..kira-kira isinya seperti apa ya ? ..Baca namanya aja buat kami geli.

Lanjut setelah berapa saat tiba di depan SERANGOON PLAZA..kami menemukan 2 hotel yang cukup pantas deh…namanya Claremont Hotel…Reseptionis sepertinya baik,ramah ada mak cik pakai jilbab sedang sibuk nelpon…kami tanya pada Office boynya katanya ‘full booked’…ya..kami keluar lagi..disebelahnya ada FORTUNA hotel…tapi banyak org India dan nuansanya ke India-india-an…dan kayaknya lebih bagus daripd claremount..tapi kami ragu-ragu buat masuk ke dalam..akhirnya kami kembali ke CLAREMOUNT moga-moga saja Mak cik bisa ditanya-tanya lagi…ternyata benar-benar full booked…..dia juga kerja di 3 hotel yaitu Claremont, Aspinal dan Ambassador. Tapi semua katanya Penuuuh. Tapi subhanallah…mak cik ‘SAFIAH’ ini baik sekali…sampai-sampai dia menawarkan kami untuk menginap di tempatnya…tapi kami menolak baik-baik..ya ga enak dan gak bebas lah untuk keluar masuk rumah orang dan baru kenal pula. Namun, dia kasih name card-nya bila kalau memang ternyata kami kemalaman dan belum dapat tempat berteduh - Thx mak cik ya.


Akhirnya kami masuk juga ke Fortuna…tarifnya berapa ? Ugh bikin glek aja…SGD 153 eeuy…coba di kurs-kan rupiah – kalau di IND hotelnya bintang 3 ya. Tapi ini hotelnya yah mungkin kalau di IND hotel bintang 1 atau 2. Tapi not bad lah…kamarnya luas dan cenderung AC-nya dingin banged, ada hot waternya, TV, Kulkas. Tapi minus byk banged sih gak ada welcome drinknya, pasta dan sikat juga gak ada.(untung kami memang sengaja bawa). Tapi suasana hotel ini..mungkin sangat nyaman lah buat kita istirahat, tidur dengan rileks..dan view jendela-nya itu yang luas dan cukup indah dari lantai 4,sempat juga lihat anaks sekolah sedang praktik P3K (mungkin) dilapangan luas belakang hotel kami..tapi eh kok kayak mummy gitu badannya dibelit2 perban.

Tidak ada komentar: